TerasBiker.com – Assalammualaikum, Halo Sobat Bikers sekalian….Pembalap tim satelit Yamaha Yamalube KYT TJM WR Super Battery, Rafid Topan Sucipto sukses meraih podium juara kategori Asia Production 250 (AP250) dalam seri ke-4 event Asia Road Racing Championship 2018 (ARRC 2018) di Madras, India (5 Agustus). Itu berlangsung di race ke-2.
Lagu Indonesia Raya berkumandang menghantar kemenangan pembalap asal DKI Jakarta ini. Sehubungan pertarungan AP250 yang wajib melahap 12 lap berlangsung sangat ketat pada 3-4 lap menjelang finish. Rafid Topan yang memimpin jalannya race sempat digeser Anupab Sarmoon (Yamaha Thailand Racing Team), namun Topan dapat mengambil-alih kembali. Pada lap akhir bertarung sangat ketat dengan AM Fadly (Kawasaki Racing Team). Namun Rafid Topan yang membesut pacuan Yamaha YZF-R25 pada akhirnya dapat konsisten menjaga racing line hingga sukses meraih podium juara AP250.
“Alhamdulillah, saya senang karena dapat memperoleh podium juara AP250 di India. Terima kasih kepada tim dan Yamaha Indonesia hingga saya berada di posisi pertama. Perjalanan race sangat ketat, lap-lap awal sempat bermanuver dengan Anupab juga pada race terakhir dengan Fadly. Namun saya tetap fokus untuk dapat keluar lebih cepat dari setiap tikungan apalagi di lap akhir. Seri ke-5 nanti saya sebagai pembalap tuan rumah, akan berjuang meraih hasil yang terbaik untuk Indonesia,” terang Rafid Topan yang sekarang ini ada di urutan ke-4 klasemen sementara.
Masih di kelas AP250, petarung Yamaha Racing Indonesia, Richard Taroreh finish ke-9 dengan best-time 1 menit 49,250 detik. Sedangkan M Faerozi tidak dapat menyelesaikan balapan karena mengalami insiden. Namun catatan waktunya lebih tajam, yaitu 1 menit 49,375 detik dari sebelumnya 1 menit 49,712 detik (race 1). Dan juga Anggi Setiawan hanya mampu finish di posisi ke-8.
“Mulai start di race ke-2, saya langsung masuk ke rombongan depan. Saya tetap fokus untuk mengikuti, pada lap ke-3 sempat di posisi 5. Namun memasuki lap ke-4, ada rider yang terjatuh sehingga sempat tertahan dan terpisah dari rombongan depan, saya turun ke posisi 7. Lap akhir, saya bisa mengejar satu pembalap, namun di tikungan ke-4 ban belakang sempat slide dan 2 rider masuk. Saya mencoba masuk lagi di tikungan ke-2 terakhir sayangnya kurang mengontrol untuk bisa masuk ke dalam dan akhirnya finish ke-9. Seri ini menjadi pengalaman dan modal penting bagi saya untuk terus memperbaiki pada race selanjutnya,” ucap Richard Taroreh yang saat ini ada di posisi ke-13 klasemen sementara AP250 hingga putaran ARRC 2018 India.
“Moment start saya kurang baik, akhirnya saya bergabung di group ke-2. Saat lap-lap awal, saya mengalami high-side, sehingga melambat dan lap by lap ketinggalan dengan rombongan ke-2. Dan saya berusaha tetap fokus untuk memperbaiki posisi, sehingga bermanuver dengan pembalap lain dan pada lap 2 terakhir pembalap depan low speed hingga saya sempat out dan saat mau masuk line saya bersentuhan sehingga saya dan Hafiz crash dan tidak bisa melanjutkan perlombaan. Saya akui hasil race kali ini hasilnya tidak begitu menggembirakan. Saya dan tim akan berjuang di seri berikutnya, dimana seri nanti sebagai tuan rumah pastinya akan semakin semangat dan termotivasi,” tukas M Faerozi yang berada di deretan ke-15 klasemen sementara AP250.
Lebih lanjut, pada kelas Underbone 150 cc (UB150), Wahyu Aji dapat memperbaiki hasil race 1 yang notabene mengalami accident hingga tidak dapat menyelesaikan balapan. Pada race 2, racer asal Ajibarang, Banyumas ini finish ke-7 dari total 18 starter yang terlibat. Hasil dari race pertama dengan tidak mendapatkan data, membuat tim tidak dapat memperoleh set-up mesin yang optimal dalam perjalanan 10 lap UB150.
“Sejak lap awal sudah ketinggalan dari rombongan pertama. Saya dan tim tidak menemukan settingan yang maksimal sehingga saya hanya berusaha di second group. Saya menjaga ritme untuk mengamankan poin saya. Seri ke-5 nanti, saya sebagai tuan rumah seri di Indonesia akan berusaha maksimal. Dan juga hasil dari tahun sebelumnya akan menjadi motivasi bagi saya dan tim untuk bisa meraih podium kembali,” tutur Wahyu Aji.
Mengacu pada hasil klasemen sementara UB150, Wahyu Aji ada di posisi ke-4. Tentu saja, seri ke-5 ARRC 2018 Sentul akan menjadi media signifikan baginya untuk meraih poin sebanyak mungkin dan merubah posisi klasemen nantinya. Adapun seri ARRC 2018 Sentul akan dihelat pada 12-14 Oktober nanti.
Moga berguna 🙂
Follow Terasbiker di Sosmed ya Sob :
- Facebook Fanspage : Terasbiker.com
- Facebook : Heru Tebe
- Instagram : @terasbikerblog
- Twitter : @terasbiker
- Gmail : [email protected]
- Channel YouTube
Silahkan Baca juga Artikel lainTerasbiker.com Sob
- Resmi Suzuki Rilis GSX150 Bandit dengan 4 Warna Yg Keren!
- 4 Hari Bersama Yamaha Lexi ini Kelebihan dan Kekurangannya Menurut Terasbiker!
- 7 Ragam Aksesoris New Honda CB150R 2018 Beserta Harga Ecerannya!
- Suzuki Resmi Umumkan pilihan Warna Baru GSX-R150, Brilliant White dengan Pelek Warna Biru!
- Tipe & Pilihan Warna Baru New Honda CB150R StreetFire 2018, Makin Gaharrr!
- Warna Baru Honda CBR250RR 2018 Tersedia Tipe Standar dan ABS, Harga Termurah 59.9jt!
- Yamaha Rilis All New X-Ride 125 2018 dengan Warna Baru yang Stylish, Harga Rp 17.650.000!
- 4 Pilihan Warna Baru Yamaha XMAX 250, Spesifikasi dan Harga 2018!
- Harga Suzuki NEX II Resmi di Umumkan, Paling Murah di kelasnya dengan Harga Perkenalan Rp. 13.950.000,-!
- Nyoba Oli Baru Evalube Scootic RX 10W-40 di Vario Techno 125 eSP, Ini Impressinya!
- Undang Komunitas dan Blogger Evalube Perkenalkan Oli Baru Evalube Pro Racing dan Scootic RX!
- Ini Dia 10 Motor Terlaris Selama April 2018, Honda Masih Dominan!
- Pilihan Warna Baru New Honda Supra GTR150 2018, Exclusive Matte Red Keren!
- Pilihan Warna Baru Suzuki GSX-R150 2018, Lebih Stylish dan Makin Sporty!
- Update IIMS 2018:Suzuki Resmi Rilis Nex II, Keren!!
- Pilihan Warna Baru All New Honda Vario 125 2018, Tersedia Tipe CBS & CBS ISS!
- Nih Dia..Harga Resmi Yamaha Lexi 125 Standar dan Lexi-S 2018, Pilihan Warna dan Spesifkasi!
Salam,
selamat buat mas rafid topan, emoga karirnya smakin moncer
https://saidjayatehnik.blogspot.com/2018/08/pengiriman-smartphone-cina-aka-pocin.html